Erman Safar Temui Mentri PPN, Berhasil Jadikan Bukittinggi Prioritas Pembangunan Nasional 2025-2029

    Erman Safar Temui Mentri PPN, Berhasil Jadikan Bukittinggi Prioritas Pembangunan Nasional 2025-2029
    Bukittinggi Prioritas Pembangunan Nasional 2025-2029

    Bukittinggi-Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, temui Mentri PPN / Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa. Erman Safar diterima di ruang kerja Mentri PPN tersebut, Rabu (08/05).

    Dalam pertemuan itu, Wako Erman Safar, mencoba menarik perhatian pemerintah pusat, untuk membantu pembangunan di Kota Bukittinggi. Ada beberapa poin utama yang diajukan Erman Safar, untuk peningkatan pembangunan di Bukittinggi.

    Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, mengakui, pertemuan tersebut, menghasilkan sejumlah energi positif bagi Kota Bukittinggi. Bahkan, ia menyebut, Mentri Bappenas siap masukkan Bukittinggi dalam 40 kota prioritas, yang akan dapat penganggaran dalam RPJMN 2025-2029.

    “Alhamdulillah Kota Bukittinggi dijadikan 40 kota prioritas yang akan menjadi perhatian pemerintah pusat anggaran RPJMN 2024-2029, ” sebut Erman.

    Wako menambahkan, Bukittinggi juga akan dapat bantuan pembangunan dengan menggunakan pola inpres. Hal ini tentu menjadi angin segar bagi pemerintah dan masyarakat Bukittinggi.

    “Kita akan dapat bantuan pembangunan dengan pola inpres. Diantaranya pembangunan bidang ekonomi, wisata, pendidikan dan air bersih serta penataan kota lima tahun kedepan. Terima kasih Pak Mentri, ” tutupnya.(**).

    bukittinggi sumatera-barat
    Linda Sari

    Linda Sari

    Artikel Sebelumnya

    Pemko Bukittinggi Dukung Kampanye B2SA Goes...

    Artikel Berikutnya

    Pemko Bukittinggi Dukung Kampanye B2SA Goes...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Bang Wako dan Kader Kelurahan Birugo Gercep Tangani Mila Saat Menderita Bocor Ginjal
    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru
    Hidayat Kampai : Menelusuri Dunia Kecerdasan Buatan untuk Menyusun Karya Ilmiah
    Hidayat Kampai: Kisah Dunia Akademik yang Terkontaminasi Ulah Para Bahlul
    Hendri Kampai: Koperasi Nasional, Dari Desa untuk Indonesia yang Lebih Berdikari

    Ikuti Kami